Cuaca Ekstrim, Polres dan Pemda Bombana Imbau Warga Tidak Melaut

BOMBANA, TOPIKSULTRA.COM — Dikutip dari laman Facebook resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), berdasarkan hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan masih adanya cuaca ekstrim dan potensi hujan lebat di beberapa wilayah Indonesia untuk sepekan kedepan, termasuk di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dalam rilisnya, BMKG memprakirakan hingga 12 Januari 2020 mendatang di Sultra masih berpotensi cuaca ekstrim dan curah hujan dengan intensitas lebat, yang dapat disertai kilat/petir serta angin kencang.

Menyikapi hal tersebut, Kepolisian Resor (Polres) Bombana mengimbau nelayan di wilayah itu agar tidak melaut untuk sementara waktu, untuk memastikan keselematan.

“Mengingat cuaca ekstrim, perlu diantisipasi jangan ambil resiko,” tulis Kapolres Bombana, AKBP Andi Herman, dalam rilisnya, Senin (6/1/2020).

Kapolres juga telah mengarahkan seluruh jajaranya agar memberikan himbauan kepada masyarkat di wilayah kerjanya terkait cuaca ekstrim saat ini. 

“Peralatan untuk tanggap bencana dipersiapkan,” ucapnya.

Sementara itu Pemerintah Kabupaten Bombana melalui Dinas Perhubungan, mengatakan himbauan pelarangan melaut tersebut disampaikan tidak pada nelayan saja, melainkan bagi seluruh pengguna akses perhubungan laut.

Menurutnya, untuk mencegah kecelakaan di laut, mengingat kondisi cuaca saat ini yang buruk. “Sewaktu-waktu dapat berubah ini musim barat,” ucap Kabid Lalulintas dan Angkutan, Andi Abdullah, Senin(6/1/2020).

Dengan begitu, ia berharap kepada seluruh instansi terkait agar tetap melakukan koordinasi, guna memantau kondisi cuaca saat ini, untuk mengatisipasi kejadian yang tidak diingikan.

“Jangan nanti terjadi baru kita kelabakan,” tambahnya.

Laporan: Refli

Editor

Comment