TOPIKSULTRA.COM, LASUSUA — Pemerintah Desa Bukit Baru Kecamatan Batu Putih Kabupaten Kolaka Utara (Sultra), merealisasikan pembayaran bantuan langsung tunai (BLT) tahap IV Tahun 2021, dan pembayaran gaji aparat desa. Total dana yang dibayarkan sebesar Rp216 Juta.
Kepala Desa Bukit Baru, Mustamin, mengatakan penerima BLT tahap IV berjumlah 60 Kk, dimana setiap KK menerima dana Rp300 ribu. “Kalau gaji perangkat desa yang dibayarkan dua bulan,” katanya kepada topiksultra.com, Sabtu, (8/5/2021), di Kantornya.
Penyerahan dana BLT dan gaji aparat desa dilaksanakan di kantor desa dengan menerapkan prokes Covid-19. “Sebanyak 60 KK penerima BLT tahap IV, itu hasil verifikasi tim yang mendata di 5 dusun. Tim tersebut terdiri dari BPD, tokoh masyarakat dan aparat desa,” tuturnya.
Secara keseluruhan, tambah Mustamin, pagu anggaran dana desa tahun 2021 sebesar Rp 1.121.495.000.
Menurutnya, dari sejumlah dana tersebut, penyertaan modal Ke BUMDES dialokasikan sebesar Rp500 Juta, pembangunan 2 unit ketel penyulingan minyak nilam serta modal usaha pembelian bahan baku nilam dari masyarakat.
Namun demikian, kata Mustamin, masih akan ada pergeseran dana BUMDES setelah perubahan APBDes tahun 2021. “yang awalnya ditetapkan sebesar Rp 500 Juta, akan ada perubahan,” ujarnya.
Untuk kegiatan fisik, pembangunan jembatan semi permanen 1 Unit yang terletak di Dusun V dengan anggaran sebesar Rp35 Juta lebih. “Sementara alokasi untuk yang anggaran Satgas Covid-19 beserta insentifnya kisaran 8 persen dari pagu DD,” katanya.
Selain itu, juga ada alokasi untuk pengadaan pupuk dan program lainnya. Sementara, terkait SDGs pagu anggarannya juga belum ditetapkan besarannya karena masih menunggu APBDes perubahan. “Tapi semua akan diakomodir,” katanya.
Ketua BPD Desa Bukit Baru, Hafsah menambahkan, untuk Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2021, yang awalnya sudah ditetapkan item-item kegiatannya. Namun, juga masih akan mengalami perubahan akibat adanya covid-19.
Hafsah memastikan, pembahasan APBDes perubahan akan dilaksanakan usai lebaran Idul Fitri 1442 H. “Kita berupaya mengakomodir usulan masyarakat yang belum masuk untuk dimasukkan pada program perubahan APBDes 2021,” ujarnya.
Laporan: Ahmar
Editor
