BOMBANA, TOPIKSULTRA.COM — Pemerintah Kabupaten Bombana melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana menggelar vaksinasi tahap II (dua),di Kantor Bupati Bombana, Senin, (8/3/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Bombana, dr. Sunandar mengatakan vaksinasi tahap kedua periode pertama ini menyasar sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Pejabat Eselon II (dua) lingkup Pemkab Bombana.
“Setelah selesai ASN dan petugas-petugas pelayanan publik, lalu ke Lansia hingga ke masyarakat umum,” urainya, Senin, (8/3/2021).
Program vaksinasi tersebut kata Sunandar, adalah merupakan upaya Pemkab Bombana, dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19, khususnya di Bombana.
Akan tetapi proses vaksinasi ini akan dilakukan setelah calon penerima vaksin sudah memenuhi persyaratan setelah proses skrening dilakukan, di antaranya pemeriksaan suhu badan tidak boleh melebihi 37,5 derajat Celsius. Jika lebih, maka vaksinasi akan ditunda.
Kemudian tekanan darah yang dibolehkan mendapat vaksinasi ialah maksimal 180/110 mmHg. Pengecekan tekanan darah akan dilakukan ulang oleh petugas lima hingga 10 menit kemudian, dan apabila masih tinggi, maka vaksinasi terpaksa ditunda hingga kondisinya terkontrol atau kurang dari 180/110 mmHg.
“Tidak pada saat datang langsung divaksin. Dia harus diskrening dulu, kalau memenuhi syarat maka vaksinasi akan dilakukan,” urai Sunandar.
Mantan Direktur RSUD Bombana ini, menegaskan vaksin Sinovac yang disuntikkan kedalam tubuh melalui lengan ini adalah merupakan suntikkan antigen kedalam tubuh yang bertujuan untuk membuat tubuh mereaksi dengan membentuk sel-sel pertahanan tubuh terhadap penyakit tertentu.
“Dalam artian vaksin sinovac adalah virus utuh yang dinonaktifkan, untuk membentuk kekebalan di dalam tubuh kita terhadap Covid-19,” urainya.
Sehingga dengan mengikuti vaksinasi ini kata Sunandar berarti kita telah melindungi diri kita terhadap wabah Covid-19, sekaligus melindungi keluarga serta masyarakat lainnya yang belum sempat mendapatkan vaksinasi.
Ia mengimbau masyarakat di Bombana agar mendukung program vaksinasi yang nantinya akan dilaksanakan pemerintah setempat.
“Vaksin sinovac untuk lansia ini menurut penelitian jurnal, mampu memberikan perlindungan sampai 94 persen,” kata Sunandar
Pantauan Topiksultra.com hingga proses vaksinasi selesai. Sebanyak 31 peserta yang terdiri dari sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Pejabat Eselon II (dua) lingkup Pemkab Bombana telah berhasil di vaksin.
Laporan: Refli