KOLAKA, TOPIKSULTRA.COM — Rabu,6 Mei 2020, puluhan wartawan mendatangi Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka. Ada apa yah?
Rupanya, pemandangan wartawan “menyerbu” Kantor Dinkes Kolaka yang terletak di Jalan Pancasila Kolaka ini, dalam rangka memenuhi undangan Satgas Covid-19 Kolaka untuk menjalani screening rapid test Corona, yang digelar di Aula Dinkes.
Juru bicara Satgas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Kolaka, dr.Muhamaad Aris, mengatakan wartawan termasuk salah satu kelompok yang harus mendapat perhatian untuk menjalani rapid test karena perannya yang banyak beraktivitas di luar dalam rangka menyampaikan informasi.
Menurutnya, hingga saat ini Kabupaten Kolaka baru mengantongi 1.945 alat rapid test corona. Alat tersebut merupakan pengadaan dari tim gugus dan bantuan dari pihak swasta dan Pemprov Sultra. “1.000 buah bersumber dari pengadaan Satgas, 880 bantuan dari PT Vale dan sebanyak 65 buah bantuan dari Pemprov Sultra,” kata Aris saat memantau pelaksanaan rapid test terhadap sejumlah wartawan Kolaka, di Aula Dinkes Kolaka, Rabu (6/5/2020).
Berbekal alat rapid test tersebut, pihaknya kini telah melakukan screening terhadap beberapa kelompok khususnya yang berada di garda depan seperti petugas kesehatan di semua tingkatan mulai dari Puskesmas, rumah sakit hingga dinas, petugas yang berhubungan langsung dengan kelompok orang dalam resiko (ODR) yang ada kaitannya
dengan klaster positif di Sultra.
“Termasuk hari ini (Rabu,6/5/2020) giliran teman-teman wartawan yang banyak berinteraksi diluar, kita panggil menjalani screening rapid test,” kata mantan Kepala Puskesmas Wundulako ini.
Pantauan TOPIKSULTRA.com, puluhan wartawan Kolaka yang menjalani screening rapid test mulai dari pukul 10.00 hingga pukul 14.00 Wita, hasilnya negatif dan dinyatakan aman. “Untuk per hari ini aman, tapi selebihnya harus tetap jaga jarak dan lakukan pembatasan sosial, jangan sampai setelah keluar dari sini bersentuhan dengan orang yang beresiko,” kata dr.Aris.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kolaka, Armin Arsyad memberi apresiasi atas perhatian dan kepedulian Satgas Covid-19 yang memberi kesempatan kepada kelompok wartawan untuk menjalani screening rapid test. “Kita berharap semakin banyak kelompok masyarakat yang menjalani screening, maka pencegahan dan pengendalian bisa semakin terukur,” katanya.
Laporan: Azhar Sabirin
Comment