Rayakan Ultah, Bocah 5 Tahun Tewas Tenggelam di Kolut

TOPISULTRA.COM,KOLAKA UTARA – Seorang bocah bernama Al Syadad Dinata, warga Desa Majapahit bersama orang tua dan kerabatnya merayakan hari kelahirannya yang genap berusia 5 tahun di pantai wisata Desa Kalahunde Kecamatan Pakue Tengah, tewas tenggelam di bagian muara dekat dengan wisata pantai tersebut.

Peristiwa tenggelamnya sang bocah 5 tahun tersebut baru ditemukan oleh pengunjung dan kerabatnya sekitar pada pukul 14.30 Wita setelah orang tuanya berinisial H dan kerabatnya baru menyadari sekitar pada pukul 14.00 Wita ketika sang anak tidak kelihatan lagi bermain bersama teman – temannya di bibir pantai.

Kemudian mereka langsung melakukan pencarian disekitar area pantai hampir kurang lebih setengah Jam atau 30 menit tak berselang kemudian salah satu dari kerabatnya berinisial S menemukan korban dalam keadaan tenggelam didasar air laut muara dekat pantai.

Kasi Humas Polres Kolaka Utara,AIPDA.Arif Affandi membenarkan peristiwa tenggelamnya seorang bocah 5 tahun di muara yang tidak jauh dari wisata pantai Desa Kalahunde Kecamatan Pakue Tengah pada hari Minggu (10/3/2024) tepatnya sekitar pada pukul 14.30 Wita dan ditemukan dalam keadaan tenggelam.

” Setelah korban ditemukan oleh seorang perempuan bernama Selo yang ikut melakukan pencarian kemudian mengangkat korban lalu datang seorang laka- laki bernama Syarifudin memberikan pertolongan pertama namun tidak mengalami perubahan,” ujar Arif Affandi kepada Wartawan melalui rilis resminya.Senin (11/3/2024)

Lebih lanjut,Arif Affandi mengatakan sehingga orang tua bersama keluarganya membawa secepatnya korban ke Puskesmas Latali untuk mendapatkan perawatan medis.

” Setibanya di Puskesmas Latali pihak tenaga medis langsung mengambil tindakan cepat memberikan pertolongan tetapi sang bocah sudah tidak dapat lagi tertolong dan dinyatakan meninggal dunia,” ucapnya

Selanjutnya, pihak keluarga korban langsung membawa pulang kerumah Orang tuanya di Dusun II Desa Majapahit untuk di kebumikan, kemudian dari pihak keluarga korban menerima dengan ikhlas atas kejadian yg telah menimpa Korban,serta menolak untuk di lakukan Otopsi terhadap Korban.

Arif Affandi membeberkan kronologis kejadian singkat awalnya pada hari Minggu (10/3/2024) sekitar pada pukul.12.30 Wita Korban dibawa orang tuanya dan kerabatnya melakukan rekreasi di wisata Pantai Desa Kalahunde dalam rangka merayakan hari ulang tahunnya yang sudah genap berusia 5 tahun.

“Korban bersama orang tua dan kerabatnya melakukan perjalanan ke pantai dan tiba sekitar pukul 12.30 Wita dan langsung melakukan kegiatan yang dimaksud setelah hampir kurang lebih 1 jam keberamaan sang bocah dengan orang tuanya, namun sang anak luput dari pengawasan orang tua sehingga berbuah petaka,” ungkapnya

Ibu korban H baru menyadari jika sang buah hatinya tidak dijumpai di antara pengunjung pantai pukul 14.00 Wita lalu muncul kepanikan mulai mencari-cari korban namun tidak kunjung ditemukan

Sang ibu pun tidak berhenti melakukan pencarian dibantu oleh kerabat dan pengunjung wisata pantai dalam pencarian yang hampir kurang lebih setengah jam kemudian bocah tahun itu ditemukan keadaan tenggelam di bagian muara dekat pantai kalahunde oleh Perempuna Bernama.Selo.

Laporan : Ahmar

Editor

Related Posts

Jangan Ketinggalan Berita Lainnya

Comment