TOPIKSULTRA.COM, KOLAKA UTARA — Polres Kolaka Utara (Kolut), akhirnya membekuk D (29), pelaku yang membacok Gerhana hingga tewas pada Selasa malam, (1/2/2022). Kasat Reskrim Polres Kolaka Utara, IPTU Alamsyah Nugraha Mengatakan, antara korban dan pelaku sudah saling kenal, Sebab pelaku juga bekerja di perusahaan tambang di Morowali “Sedangkan korban merupakan warga Morowali, “ungkapnya pada topiksultra.com via WhatsApp, (Rabu,2/2/2022). Pelaku menghabisi nyawa rekannya sendiri di sebuah warung coto Makassar antara batas Desa Makkuaseng dan Kelurahan Batu Putih Kecamatan Batu Putih Kabupaten Kolaka Utara (Kolut). “Motifnya gegara hutang piutang senilai Rp200 ribu, ” katanya.
Menururnya, tim Reskrim Polres Kolut bersama aparat Polsek Batu Putih bergerak cepat melakukan penangkapan dan berhasil mengamankan sekitar pukul 12:00 WITA di Desa Kalo Kecamatan Pakue Utara Kabupaten Kolut.
“Pelaku yang merupakan arga Desa Kalo Kecamatan Pakue Utara memiliki utang kepada korban, dan dia kesal karena sering ditagih, ” ujarnya.
Menurutnya, antara korban dan pelaku sudah saling kenal, sebab pelaku juga bekerja di perusahaan tambang di Morowali.
“Kedatangan korban di Batu Putih untuk mencari tenaga kerja yang akan dipekerjakan di perusahaan tambang di Morowali,”tuturnya.
Dari keterangan pelaku, motif ini murni utang piutang sebesar Rp200 ribu. “Karena pelaku tidak tahan selalu ditagih utang oleh korban, sehingga pelaku menghabisi nyawa korban, ” katanya.
Pelaku D kini sudah diamankan di Mako Polres Kolaka Utara.
“Barang bukti yang kami amankan yakni berupa sebilah parang dengan sarungnya yang diduga dipakai pelaku untuk menghabisi nyawa Korban,”tuturnya.
Laporan : Ahmar
Comment