TOPIKSULTRA.COM, KOLAKA UTARA — Tempat Bangunan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) “Kreatif, Desa Bukit Baru kecamatan Batuputih Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara. Resmi di bangun pada bulan Oktober tahun 2021 lalu, dan mulai dioperasikan di awal bulan Desember tahun 2021. Dengan Mengelola 2 Unit Usaha, penyulingan minyak Nilam dan usaha Meubel.
Ketua Bumdes Kreatif Desa Bukit Baru, Asdasir mengungkapkan pemerintah Desa bukit baru menggelontorkan anggaran Dana Desa pada tahun 2021 lalu, diperuntukkan untuk pembangunan tempat usaha penyulingan minyak Nilam dan usaha meubel. Ungkapnya kepada TOPIKSULTRA.COM, Pada saat ditemui di lokasi penyulingan minyak Nilam dan usaha meubel, Minggu, (27/3/2022)
“Anggaran pembangunan ke-2 tempat usaha penyulingan dan usaha meubel ini sebanyak Rp. 440.000. Juta dan sisa dari anggaran pembangunan tersebut di pergunakan untuk mengelola kedua usaha ini.” Ujarnya
Dijelaskannya, sejak beroperasinya tempat usaha penyulingan minyak Nilam ini mulai bulan Desember tahun 2021-Maret tahun 2022 sudah mampu menghasilkan keuntungan yang cukup signifikan sebesar Rp. 12.000.000 juta. Dengan Setiap bulannya mampu memasak 26-28 kali masakan
“Sistem pengelolaan penyulingan minyak Nilam ini ada dua jenis pertama petani menyewa langsung tempat masakan nilam sebesar Rp. 550.000 per satu kali masak dengan catatan pihak Bumdes yang menyediakan bahan kayu bakar, Kedua kalau petani sendiri yang Langsung masak sediri mereka yang tanggung sewa tukang masak dengan gaji Rp. 30.000 per kilogramnya serta kayu bakar yang mereka beli dari Bumdes.” Terangnya
“Target kami sekarang menyediakan bahan bakar kayu serta melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat desa bukit baru untuk membawa hasil panen tanaman Nilam mereka ke penyulingan ini karena baru sekitar 25 persen yang datang menyuling.” Katanya
Menurutnya, selama beroperasi usaha ini belum mencapai 50 persen warga desa kami yang datang menyuling karena kemungkinannya masih ada keraguan dan lainnya sebagainya yang kebanyakan dari desa tetangga.
“Sedangkan usaha Meubel belum kami laporkan secara resmi kepada pihak pemerintah Desa berapa jumlah keuntungan yang didapat tetapi kami sudah ada rinci sementara sebesar Rp. 4.000.000 Juta karena pekerjaan masih sementara berjalan nanti diakhir bulan Maret ini kami berikan laporannya.” Bebernya
Terpisah, Kepala Desa Bukit Baru, Mustamin Rapi, mengatakan usaha Bumdes Kreatif ini sudah berjalan sekitar kurang lebih 4 Bulan dan hasil kesepakatan kami dengan pihak pengelola Bumdes bahwa pendapat Asli Bumdes harus 1 Juta setiap bulannya.
“Dan kami sebagai pemerintah Desa mengucapkan rasa syukur ternyata melebihi dari hasil kesepakatan dan di bulan pertama mampu menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 4.300.000 juta.” Ucapnya
Menurutnya, sementara untuk usaha Meubel ini belum ada laporan resminya masuk, tetapi berdasarkan hasil pantauan kami ada kemungkinan diatas dari hasil penyulingan minyak Nilam.
“Kami berkeyakinan bahwa salah satu usaha Bumdes yang ada di Kolaka Utara ini yang paling produktif berjalan hari ini dan kami targetkan mulai tahun ini usaha kami yang akan menjadi cikal bakal mengangkat nama desa kami bahkan nama daerah kabupaten Kolaka Utara kenapa tidak.” Jelasnya
Menurutnya, karena mengingat didaerah Sulawesi Tenggara ini belum ada Bumdes yang mampu menyamai di daerah provinsi lain utamanya di daerah Jawa.
“Dan inilah yang menjadi tanggung jawab besar kami sebagai pemerintah Desa untuk terus bekerja keras untuk menjadi pilar utama dalam mengangkat ekonomi masyarakat Desa Bukit Baru sehingga mampu setara dengan Bumdes yang ada di pulau Jawa.” Sambungnya
Menurutnya, sehingga kami tahun 2022 ini kami bersama masyarakat sudah menyepakati untuk penambahan anggaran tahun 2023 ke Bumdes sebesar Rp. 80.000.000 Juta dengan usaha perkreditan bagi masyarakat Desa Bukit Baru itu sendiri.
“Dengan tetap mengacu pada aturan dan persyaratan yang telah disepakati bersama sehingga meminimalisir terjadinya kerdit macet.” Tegasnya.
Laporan : Ahmar
Comment