TOPIKSULTRA.COM, KOLAKA UTARA — Badan Pusat Statistik (BPS) Kolaka Utara (Kolut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) merilis angka kemiskinan di daerah tersebut. Angka kemiskinan di Kolut berada pada urutan ke 5 dari 17 kabupaten/kota di Sultra.
Kepala BPS Kolut, Sidik mengungkapkan, angka kemiskinan di Kolut mengalami kenaikan pada tahun 2021 sebesar 506.903 jiwa atau 21,36 persen dibandingkan pada tahun 2020 lalu sebesar 494.836 jiwa atau 19,83 Persen.
“Angka tersebut menempatkan Kolut berada pada urutan ke-5 dari 17 kabupaten dan kota se-Sultra,” ujarnya.
Disebutkan, sektor perdagangan, perhotelan, serta kontruksi memiliki dampak besar pada angka kemiskinan itu. Meski demikian, ia tak menampik jika pandemi Covid-19 menjadi penyebab merosotnya perekonomian di daerah itu.
“Bukan hanya di Kolut. Saya pikir kondisi ini berlangsung di semua daerah,” katanya.
Meski kemiskinan di Kolut mengalami kenaikan namun kenaikannya tidak terlalu signifikan. Sebab secara umum, masyarakat di daerah itu masih banyak yang bergerak di bidang pertanian dan perkebunan.
“Kenaikannya itu hanya di angka 4 persen, sebab masyarakat Kolaka Utara secara umum masih banyak bergerak di bidang pertanian, dan perkebunan sehingga inilah yang menyebabkan perekonomian masyarakat bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19,” terangnya.
Laporan : Ahmar
Comment