TOPIKSULTRA.COM, KOLAKA UTARA — Bupati Kolaka Utara, Drs. Nur Rahman Umar,M H bersama Wakil Bupati, H. Abbas, SE, memperingati Malam Nuzulul Qur’an di malam ke 17 Ramadhan 1443 H tingkat Kabupaten di Masjid Baiturrahim Kelurahan Mala-Mala Kecamatan Kodeoha Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) pada Senin Malam (18/4/2022) sekaligus dirangkaikan dengan safari Ramadhan
Dalam Sambutannya, Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar Menjelaskan Selain pembangunan infrastruktur fisik, Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), juga senantiasa berusaha membangun moral dan agama bagi generasi muda melalui berbagai program-program ungkapnya pada kegiatan peringatan malam Nuzul Quran tingkat kabupaten yang dihadiri ratusan jama’ah, Selasa, (19/4/2022).
“Program-program ke agamaan yang kami maksud antara lain, peringatan setiap hari besar Islam, bantuan pembangunan masjid dan Lembaga keagamaan lainnya.” Ujarnya
Dijelaskannya, Seperti Pemberian insentif kepada para pembina tilawah, pembina Tahfidz Pemda Kolut, para Imam Kecamatan dan Imam Kabupaten, pemberdayaan zakat profesi ASN, pelaksanaan safari Ramadhan, serta kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya.
“Semoga dengan program-program itu dapat membentuk pembangunan keluarga Qur’ani, masyarakat Qur’ani, dan generasi Qur’ani di Kolaka Utara,” terangnya.
Menurutnya, Hal ini menunjukkan bahwa program Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara, tidak hanya mengarah pada sektor pembangunan infrastruktur fisik semata, akan tetapi juga diarahkan pada pembangunan moral dan keagamaan.
“Tujuannya agar nantinya masyarakat dan generasi Islam Kolaka Utara, dapat membentengi diri dari berbagai pengaruh negatif yang dapat menyebabkan lunturnya iman dan akhlak,” urainya.
Menurut, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Muhammadiyah ini, jika Al-Qur’an sebagai risalah terakhir yang sempurna dan universal menjadi petunjuk bagi masyarakat yang berkebudayaan dan berkepribadian maju, menurunkan banyak pesan yang harus diamalkan dalam menata kehidupan sehari-hari agar menjadi orang yang bertaqwa.
“Substansi ajaran Al-Qur’an, sebenarnya tidak dimaksudkan untuk menciptakan masyarakat yang seragam, tetapi memberikan prinsip-prinsip umum yang dapat membangun peradaban yang madani, memungkinkan terjadinya pola keseimbangan hidup di dalam masyarakat, sehingga tercipta masyarakat Baldatun Thoyyibatun wa Rabbun Ghafur,” terangnya
Menurutnya, Al-Qur’an sangat memiliki dimensi historis, ruang, dan waktu yang berbeda. Merespon berbagai problematika sosial kehidupan yang terjadi di dalam masyarakat, atau memberi ketetapan hukum sebagai ajaran agama yang harus ditaati karena di dalamnya mengandung nilai-nilai yang positif.
“Saya berharap bulan Ramadhan ini dapat jadi momentum untuk menjalin silaturrahim yang baik, memperbaiki, dan meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan kita terhadap ajaran dan nilai-nilai Al-Qur’an, serta mampu menggali hadirnya sebuah kesadaran spiritual, bagi kita semua, termasuk generasi Islam Kolaka Utara,” harapnya.
Pada kesempatan kali ini, Politisi Partai Demokrat ini juga berharap agar seluruh lapisan masyarakat tidak mudah terpancing dan terpengaruh dan terbawa emosi atas pernyataan-pernyataan segelintir orang yang dianggap tokoh, yang suka memfitnah, berbohong, memutar balikkan fakta, tentang raihan-raihan hasil pembangunan di Kolut, yang menyinggung kepribadian Bupati dan Wakil Bupati, karena semua itu tidak benar adanya.
“Hal tersebut mereka lakukan bertujuan agar persatuan dan kebersamaan yang kita jalin dengan baik dan kokoh selama ini menjadi terpecah belah,” tegasnya.
Untuk di ketahui, Selain menghadiri perayaan Nuzul Quran, Bupati Kolut didampingi Wakil Bupati serta Kepala OPD lingkup Kolut membuka secara resmi kegiatan Festival Anak Shaleh tingkat Kecamatan Kodeoha yang berlangsung di Kelurahan Mala-mala.
Laporan : Ahmar
Comment