TOPIKSULTRA.COM, LASUSUA — Dua menara telekomunikasi (tower pemancar) yang terletak di kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara, terpaksa akan diturunkan. Kedua tower telekomunikasi tersebut berlokasi di kecamatan Kodeoha, dimana menara milik PT Telkomel berdiri di Kelurahan Mala-mala dan menara PT Indosat berada di Desa Awo.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Kolaka Utara, Rahman, menjelaskan, kedua menara telekomunikasi tersebut terpaksa harus diturunkan ketinggiannya agar lebih rendah, mengingat posisi kedua menara tersebut berada pada jalur landasan pacu bandara Lametuna Kalu-kaluku.
Menurutnya, ketinggian menara pemancar milik Telkomsel saat ini sekitar 73 meter, dan harus diturunkan ketinggiannya sehingga tersisa 43 meter.
Begitu pun tower Indosat yang berada di Desa Awo, yang ketinggiannya sama 73 Meter, harus diturunkan lebih rendah menjadi 48 meter.
“Ini harus diturunkan, karena akan menganggu lintasan penerbangan,”ujarnya kepada TOPIKSULTRA.COM, Rabu,(25/8/2021), di ruang kerjanya.
Menurutnya, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan ke Makassar membawa surat bupati Kolut kepada kedua perusahaan provider tersebut, terkait permintaan penurunan ketinggian kedua tower dimaksud.
“Sudah banyak daerah yang sering melakukan seperti ini, ” katanya. ada 55 unit menara Pemancar (tower) yang sedang beroperasi dan saat ini masih aktif tersebar disemua wilayah kabupaten Kolaka Utara. Ungkapnya
Saat ini, kata mantan Camat Pakue Utara ini, menara telekomunikasi yang ada dan tersebar di sejumlah wilayah kecamatan di Kolut, sudah mencapai 55 tower, dan menyusul 3 tower baru milik Indosat yang sementara dibangun di Desa Walasiho dan Desa Salurengko Kecamatan Wawo, serta Desa Majapahit Kecamatan Pakue Tengah.
Laporan : Ahmar
Editor
Comment