KOLAKA, TOPIKSULTRA.COM — Jenasah perempuan (42) terkonfirmasi positif Covid-19 asal Kabupaten Kolaka dimakamkan di kampung halamannya di Kelurahan Lamekongga, Kecamatan Wundulako, Selasa (14/7/2020).
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Kolaka, dr Muhammad Aris mengatakan, sebelum akhirnya diputuskan untuk memakamkan almarhumah di kampung halamannya, keluarga almarhumah sempat bernegosiasi dengan pihak Rumah Sakit Bahteramas Kendari agar mengijinkan almarhumah dimakamkan di kampung halamannya.
“Pihak Rumah Sakit Bahteramas Kendari ditelepon dari Polda Sultra bahwa sesuai protokol dari Polda bahwa jenasah tidak bisa dibawa jauh, harus dikuburkan di Kendari,” ujar Aris.
Meski sempat menolak, pihak RS Bahteramas akhirnya mengijinkan almarhumah dimakamkan di kampung halamannya namun dengan protokol Covid-19. “Almarhumah akan dikebumikan di Lamekongga, Wundulako,” kata Aris, Selasa (14/7/2020).
Untuk diketahui, almarhumah yang merupakan tenaga kesehatan di Puskesmas Baula itu sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka karena mengalami anemia dengan berat hemoglobin 5 gram per desiliter.
Setelah itu, pihak RSBG mencari tahu penyebab anemianya, kemudian diketahui bahwa almarhumah menderita penyakit gagal ginjal. “Kemudian juga datang hasil PCR-nya ternyata juga positif Covid-19,” jelasnya.
Karena memiliki pemberatan penyakit, dokter penanggung jawab memutuskan untuk merujuk almarhumah di RS Bahteramas Kendari pada (9/7/2020).
Setelah menjalani perawatan sekitar lima hari di RS Bahteramas Kendari, ia tersebut dinyatakan meninggal dunia pada Senin (13/7/2020) sekitar pukul 21.00 Wita.
Kini, jenasah almarhumah telah diberangkatkan dari RS Bahteramas Kendari menuju Kabupaten Kolaka untuk dimakamkan di kampung halamannya di Kelurahan Lamekongga, Kecamatan Wundulako.
Laporan : Azhar Sabirin
Editor
Comment