KENDARI, TOPIKSULTRA.COM — Universitas Halu Oleo Kendari melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Bulan Mei hingga September 2020 di tiga daerah Sulawesi Tenggara, menyasar Kabupaten Muna, Kabupaten Muna Barat dan Kota Kendari.
KKN ini terlaksana di bawah bimbingan Dr. La Ode Ahmad Jazuli, S.Pd.,M.Pd, Dr. Mustamin Anggo,M.Si, Dr. Moh. Salam, S.Pd.,M.Si dan Rahmat, S.Pd.,M.Pd dengan tema INOVASI DAN DIFUSI PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19.
Ketua Tim Pelaksana KKN Tematik UHO 2020, Dr. La Ode Ahmad Jazuli, S.Pd.,M.Pd mengatakan kelompok itu mempunyai program setiap peserta KKN diwajibkan merancang sebuah poster dan video yang kemudian disebarluaskan kepada masyarakat setempat melalui media sosial menggunakan 10 akun Facebook, 10 akun Instagram dan WhatsApp.
“Program ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa pentingnya melakukan pencegahan dalam memutus mata rantai covid-19 demi kepentingan bersama,” jelasnya.
Ahmad Jazuli menambahkan, para mahasiswa juga dibekali produk inovasi media poster dan video kemudian dilatih menggunakan berbagai aplikasi PixelLab di handphone, Poster Maker, Aplikasi SuperMii, Aplikasi FilmoraGo, Wondershare FilmoraGo, Aplikasi Filmora dan lainnya.
Salah satu mahasiswa peserta KKN, Junaedin yang ditempatkan di Desa Lasosodo, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat mengungkapkan bahwa salah satu peranan penting mahasiswa dalam masa pandemi covid-19 ini adalah membantu pemerintah dalam hal mendorong masyarakat untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Maka dari itu berdasarkan program kelompok kami adalah poster dan video yang berisikan pencegahan penyebaran covid-19 diedukasikan kepada masyarakat desa Lasosodo dengan cara penempelan brosur pada masing-masing warung,” urainya.
Junaedin menambahkan, media sosialisasi melakukan penempelan poster dibalai desa dan disosialisasikan kepada masyarakat dari rumah ke rumah.
“Ini tidak lain meningkatkan kepedulian kita terhadap sesama dalam menghadapi musibah ini, semoga musibah pandemi covid-19 ini cepat berakhir,” tambahnya.
Laporan : Hendriansyah
Editor
