JAKARTA, TOPIKSULTRA.COM — Duta besar (Dubes) Azerbaijan untuk Indonesia merangkap dubes Singapura, Philipina dan Timor Leste, HE Jalal Mirzayev, menawarkan pertukaran wartawan antar kedua negara, Indonesia dan Azerbaijan.
“Kami berharap program kerja sama ini dapat mempererat hubungan antar kedua negara, khususnya di bidang media, ” ujar Mirzayev didampingi Konselor Kedubes Azerbaijan Ms. Gultakin Habibli dan staf lokal Kedubes di Jakarta Ms. Annisa.
Kunjungan Mirzayev di Kantor PWI Pusat di Jakarta pada Jumat, (19/3/2021), diterima Ketua Umum PWI Pusat Atal S. Depari bersama Sekjen PWI Pusat Mirza Zulhadi, Ketua Bidang Pendidikan PWI Pusat Nurjaman Mochtar, dan Direktur Sekolah Jurnalisme Indonesia Ahmed Kurnia.
“Kami membahas beberapa hal strategis dalam hal kerjasama antara PWI dengan Pemerintah Azerbaijan, ” kata Atal.
Menurut Mirzaev, media adalah mitra strategis yang dapat menyampaikan informasi dari masing-masing negara secara komprehensif.
“Kami akan mengundang sejumlah wartawan Indonesia untuk ke Azerbaijan. Malah, kami akan mendatangkan wartawan asal Azerbaijan ke Indonesia, ” katanya.
Selain pertukaran kunjungan wartawan, Duta Besar Mirzayev juga mengajak PWI Pusat untuk bekerja sama dalam penyelenggaraan acara Anugerah 880 tahun penyair asal Azerbaijan yaitu Nizami Ganjavi yang membuat kisah epik Laila Majnun, cerita cinta legendaris yang memengaruhi sejarah kesusastraan dunia. Penyair yang memiliki nama lengkap Jamaluddin Abu Muhammad Ilyas ini, lahir di kota Ganja yang saat ini masuk bagian Republik Azarbeijan.
“Cerita Laila Majnun ini sangat dikenal di Indonesia, Namun banyak yang tidak tahu, pengarangnya berasal dari Azerbaijan, ” kata Duta Besar Mirzayev.
Dalam pertemuan itu disepakati akan dibuat lomba informasi tentang kisah Laila Majnun karya Nizam Ganjavi. “Kami akan mengundang para wartawan seluruh Indonesia untuk ikut lomba menulis esai ini. Dan pemenangnya akan mendapatkan hadiah yang menarik, ” kata Atal. (Red)