TOPIKSULTRA.COM, KENDARI — Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Mayjend TNI (Purn) Andi Sumangerukka memegang teguh pesan Presiden Prabowo Subianto senantiasa menjaga amanah rakyat Sulawesi Tenggara.
Hal tersebut diungkapkan pada pidato perdana di Rujab Gubernur Sultra pasca dilantik bersama Wakil Gubernur Ir Hugua dihadapan tokoh masyarakat dan jajaran pemerintah lingkup Sultra.
Gubernur Andi Sumangerukka yang familiar disapa ASR dan Wakilnya Hugua tiba di Bumi Anoa hari Sabtu 1 Maret 2025 setelah mengikuti retreat di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah.
“Saya dan Pak Hugua berkomitmen memimpin daerah ini untuk mewujudkan kesejahteraan. Saya selalu ingat pesan Pak Prabowo agar menjaga amanah rakyat Sultra,” kata ASR.
Hari pertama tiba di Kota Kendari setelah dilantik 20 Februari 2025 oleh Preaiden di Istana Negara, ASR-Hugua dilaksanakan penandatanganan pakta integritas dan perjanjian kinerja 2025 lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra.
Pada kesempatan tersebut, Andi Sumagerukka meminta para kepala dinas (kadis) bekerja dengan hati.
“Kalau hatinya baik maka kerjanya juga baik. Jika hatinya tidak baik maka kerjanya juga ikut tidak baik. Bekerja sesuai pesan Presiden Prabowo Subianto yakni jangan khianati mandat rakyat,” kata ASR.
Menurutnya, ia dan Hugua berkomitmen menjalankan amanah titipan dari masyarakat Sultra dengan baik.
“Saya dan pak Hugua akan bekerja dengan sekuat tenaga, bekerja keras, menjalankan amanah rakyat untuk membawa Sultra kearah lebih baik. Tetapi kami tak akan bisa bekerja tanpa bantuan kepala dinas, begitupun sebaliknya. Dinas tanpa eselon, dan masyarakat,” ujar ASR.
Olehnya ia meminta semua pihak harus bekerja sama dengan baik dan tak ada sekat.
“Satukan pikiran, hati dan kekuatan. Pertarungan sudah selesai saya akan membuka diri. Jangan takut karena sebelumnya tidak mendukung saya dan Hugua. Kami sejak awal komitmen akan menghilangkan sekat, jangan takut saya tidak akan melihat latar belakang, kita melihat ke depan,” kata ASR.
Ia mengatakan, terkait program yang akan dijalankan, dirinya akan selalu bertanya kepada kepala daerah terdahulu.
“Saya bertanya soal program kepada pemimpin sebelumnya yang bisa dilanjutkan. Semoga meraka membuka diri. Kami tak akan mampu bekerja sendiri tanpa melibatkan dan merangkul stakeholder. Kini saatnya kita bersama karena ini milik kita, bukan milik segelintir atau sekelompok saja. Sekali lagi terima kasih masyarakat Sultra atas amanah ini,” ujarnya.
Pantauan Topiksultra.com kedatangan Gubernur dan Wakil Gubernur ASR-Hugua disambut anggota Forkopimda Sultra dan masyarakat di Bandara Haluoleo Kendari.
Perjalanan dari bandara menuju Rujab Gubernur ASR dan Wakil Gubernur sempat turun dari kendaraan menyalami warga yang berdiri menyambut di sejumlah titik ruas jalan yang protokol. (red)
Editor
Comment