Didatangi Saat Berbuka Puasa, Oknum Polisi Hajar Seorang Pemuda

banner 468x60

TOPIKSULTRA COM, KOLAKA UTARA – Seorang Pemuda belia berinisial MF (17) warga Desa Pakue Kecamatan Pakue, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) babak belur dihajar oleh oknum anggota Polisi yang berpangkat Bripda. berinisial RE (23) dan diketahui bertugas di Mapolresta Kendari.

Sebelum terjadi aksi pemukulan RE (23) bersama teman perempuan berinisial S berada di pantai Bahari sekitar pada pukul 17.00 Wita untuk berbuka puasa bersama sambil menikmati indahnya panorama sunset dan keindahan pantai bahari Desa Pakue.

Setelah selesai keduanya berbuka puasa tiba – tiba sekelompok pemuda mendatangi keduanya secara bergantian dan paling terakhir mendatangi keduanya sekitar 10 orang dari diantara kelompok pemuda termasuk MF (17) membawa kayu.

Dari aksi adu mulut berlanjut pemukulan dan penganiayaan sekitar pada pukul.18.30 Wita di pantai Bahari Desa Pakue.

Kapolsek Pakue Kabupaten Kolaka Utara, IPDA Ishal membenarkan kejadian aksi keributan itu terjadi sekitar pada pukul 18.30 Wita tepatnya di pantai Bahari Desa Pakue.

“Benar telah terjadi aksi keributan dan pemukulan antara sekelompok pemuda dengan seorang oknum Pegawai Negeri Pada Polri (PNPP) berinisial Bripda RE (23) sehingga memakan korban dari seorang pemuda berinisial MF (17) babak belur dihajar, ” ujar Ishal kepada Wartawan melalui rilis resminya. Sabtu (16/3/2024)

Lebih lanjut,Ishal mengatakan oknum anggota Polisi ini sudah diamankan oleh Propam Polres Kolaka Utara sementara seorang pemuda yang mengalami MF (17) langsung dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.

“Akibat dari aksi pemukulan ini pemuda MF (17) alami nyeri didada, bengkak pada bagian alis kanan atas dan nyeri pada bagian paha sebelah kanan,” katanya

Menurutnya, kasus ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman atau pengembangan selanjutnya,

“Untuk sementara bukti bukti di TKP sudah di kumpulkan,” terangnya

Menurut, Ishal kronologis kejadiannya berawal pada hari Jumat sore (15/3/2024) sekitar pukul 17.00 Wita, RE (23) berada dipantai bersama dengan teman perempuannya berinisial S, mereka berdua berencana berbuka puasa bersama dipantai bahari

Setelah selesai berbuka puasa tiba – tiba sekelompok anak muda mendatangi RE secara bergantian dan paling terakhir mendatangi korban sekitar 10 orang
salah seorang dari mereka membawa kayu,

Terlihat MF (17) sedang memegang Kayu sehingga RE (23) langsung menghubungi rekan -‘rekannya sekitar 5 orang melalui via telpon yang berada di Kelurahan Batu Putih dan diarahkan mengarah ke Pantai Bahari karena merasa dirinya terancam akan di keroyok oleh teman -teman MF (17)

tidak lama kemudian teman-teman RE (23) tiba di lokasi Pantai Bahari dan sang Bripda langsung memukul korban di bagian muka, sebanyak 5 kali sehingga tidak tahu pada mana saja yg terkena pukulannya.

Sebelumnya, korban MF (17) sudah mengetahui bahwa pelaku adalah seorang anggota Polri , dan keduanya sempat beradu mulut.korban mengatakan” kenapa kalau kamu anggota Polisi ” ungkap Ishal menirukan jawaban korban.

Laporan : Ahmar

Editor

Comment