TOPIKSULTRA.COM, KENDARI -Himpunan Pemuda Pemerhati Lingkungan Dan Anti Korupsi Sulawesi Tenggara (Hipplak-Sultra) menggelar aksi unjuk rasa di Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara (Kejati Sultra), Jumat (1/9/2023).
Aksi ini terkait dugaan fasilitator dokumen terbang yang di lakukan PT. Putra Kesejahteraan Sosial (PT. PKS) di wilayah IUP PT Antam Tbk blok Mandiodo Kabupaten Konawe Utara (Konut).
Jendral Lapangan, Gunawan mengatakan bahwa PT. PKS telah melakukan penjualan ore nikel di wilayah blok Mandiodo Konawe Utara yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah pertambangan
“Berdasarkan hasil kajian dan investigasi yang dilakukan Hipplak Sultra, PT. PKS beberapa kali melakukan jual beli dokumen terbang yang sampai saat ini belum sama sekali dikenakan hukum,” ungkapnya.
Hipplak Sultra meminta agar Kejati Sultra melakukan pemeriksaan terhadap Direktur Utama PT. PKS atas dugaan dalam fasilitator dokumen terbang di Wilayah IUP PT. Antam Blok Mandiodo Kabupaten Konawe utara.
“Melalui sentrum gerakan yang kami bangun pada hari ini, lengkap dokumen sampai dokumentasi aktivitas penjualan ore nikel di blok mandiodo yang di lakukan PT. PKS,” pungkasnya.
Laporan: AR
Editor
Comment