KENDARI, TOPIKSULTRA.COM — Politikus PAN Kabupaten Wakatobi, Muhammad Ikbal menghimbau kepada seluruh simpatisannya, terutama mahasiswa di Kota Kendari agar tidak terprovokasi dengan isu keributan Kongres PAN di Claro Hotel Kendari, Selasa (11/02/2020).
Menurutnya ketegangan di forum kongres merupakan budaya demokrasi karena adanya perbedaan pendapat. Dia mengingatkan sesungguhnya keluarga besar PAN solid dan masih terjaga.
“Inilah demokrasi, kami ini adalah keluarga, gesekan adalah hal yang biasa dan saat ini sudah kondusif dan sudah saling mengingatkan. Jadi saya tambahkan ribut ribut ini untuk kemajuan PAN jadi hal yang wajar, adik adik saya tetap tenang kami baik baik saja,” ucapnya kepada topiksultra.com (11/2).
Ketua Fraksi GEBAR DPRD Kabupaten Wakatobi ini juga menyampaikan kepada simpatisan PAN, khususnya kelompok milenial agar mengambil nilai nilai positif dinamika Kongres PAN 2020 ini.
Menurutnya, Sultra sebagai tuan rumah menjadi tontonan untuk anak muda melihat kegiatan skala nasional kongres partai politik.
“PAN mendatangi kita, kongres ini jadi wadah untuk kita semua belajar dari tokoh tokoh nasional. Yang tadinya kita hanya lihat di televisi, sekarang ada di Kendari,” tambahnya.
Ikbal juga menjelaskan, situasi saat ini di forum kongres telah selesai penghitungan suara pemilihan ketua umum PAN periode 2020-2025, dua kandidat bertarung Zulkifli Hasan vs
Mulfachri Harahap. Hasil perhitungan suara terbanyak disabet oleh Zulkifli Hasan. Pria berkacamata itu unggul jauh dari rivalnya.
“Alhamdulillah, saya dalam kesempatan ini menyampaikan juga ucapan selamat kepada Abang Zulkifli Hasan, meraih suara terbanyak dan akan menakhodai PAN lima tahun kedepan,” tutupnya
Laporan: Hendriansyah
Editor
Comment