TOPIKSULTRA.COM, KOLAKA UTARA – Ditempat pengungsian para korban tanah longsor yang menimpa warga Dusun III, Desa Batu Ganda, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai di serang penyakit.
Kepala Dinas Kesehatan Kolaka Utara, Irham menjelaskan lima orang dari UPTD PSC 119 E-MO telah dikerahkan ke lokasi terdampak dengan menyiapkan satu unit ambulance.
“Korban mengalami batuk, sakit kepala hingga gatal-gatal. Dari 15 orang yang diperiksa, 2 diantaranya anak-anak,” ungkap Irham saat dikonfirmasi dikantonya, Senin (3/4/2023).
Sementara itu juga, Ketua Public Safety Center (PSC) 119 Kolaka Utara, Ns.Nahdatul Ulama mengatakan pemeriksaan intensif akan dilakukan dalam 7 hari kedepan, sehingga ketika 28 orang korban yang tinggal di pengungsian mengalami keluhan terkait kesehatannya bisa langsung didatangi oleh tim kesehatan
“Kami pantau hingga sepekan kedepan, untuk memastikan mereka dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Menurut Nahdatul Ulama, sejauh ini tidak ditemukan korban yang dilaporkan mengalami luka fisik. Namun beberapa diantara mereka yang kehilangan tempat tinggal masih mengungsi di kantor desa setempat.
Ditempat terpisah, Kapolsek Lasusua, IPTU. Hairuddin menginfokan kalau bukit setinggi kurang lebih 60 meter yang longsor di dusun setempat, masih terus terjadi.
Hal itu disampaikan sebagaimana laporan dari pantauan Bhabinkamtibmas Desa Batuganda, AIPDA. Emir Jaya Marsan mengungkapkan jika longsoran telah menggeser pondasi rumah warga sejauh kurang lebih tiga meter.
“Sudah hampir mencapai dua unit rumah lainnya. Ini harus diwaspadai jika kembali hujan deras,” katanya
Olehnya itu, Hairuddin menghimbau masyarakat Batu Ganda untuk tetap waspada.
“Khususnya yang bermukim di wilayah pengunungan,” terangnya.
Laporan : Ahmar
Comment