TOPIKSULTRA.COM, BOMBANA — Pemberlakuan Pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat Covid-19 di Kabupaten Bombana turun ke level dua berdasarkan Surat Instruksi Kemendagri RI Nomor : 58 Tahun 2021 tentang PPKM untuk kabupaten/kota se-Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Bombana, Darwin Ismail mengatakan, penurunan status level PPKM tersebut setelah warga Bombana yang mengikuti vaksinasi massal tahap IX semakin bertambah.
“Data semalam masuk, jumlah vaksinasi kita sudah sentuh angka 44 ribuan lebih, atau sudah capai 40 persen lebih dari target, sehingga level kita turun ke level dua,” ungkap Darwin usai menggelar rapat konsolidasi vaksinasi di Rujab Bupati Bombana, Kamis, (11/11/2021).
Selain itu, menurut Darwin, di Bombana tidak terdapat lagi kasus positif atau warga yang terkonfirmasi terpapar Covid-19 terhitung sejak 1 Oktober 2021 hingga 11 November 2021.
Darwin menjelaskan, naiknya level PPKM Bombana beberapa waktu lalu dikarenakan rendahnya jumlah vaksinasi.
“Sebagaimana ditargetkan secara nasional. Saat itu kita masih berkutat di tataran 39 persenan. Akibatnya, level PPKM kita saat itu naik ke level tiga,” ungkap Darwin.
“Padahal jika tidak terhalang akan rendahnya jumlah vaksinasi saat ini, niscaya Bombana sudah masuk kategori level satu PPKM,” tambahnya.
Meski demikian, Darwin tetap berharap di akhir November 2021 ini, presentase pencampaian program vaksinasi nasional di Bombana dapat mencapai 60 persen dari target 70 persen dengan kerja sama para camat.
“Menggunakan metode by name by addres. Lewat scraning kartu keluarga atau KK. Makanya 22 camat di Bombana ini kita panggil rapat melalui intruksi dari Bupati,” jelasnya.
Laporan: Refli
Comment