KENDARI, TOPIKSULTRA.COM – Jemaah haji kelompok terbang (Kloter) 25 asal Provinsi Sulawesi Tenggara tiba di Embarkasi Makassar pukul 02.10 Wita, Kamis dini hari, (5/9). Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 11 jam dari Bandara Madinah, Arab Saudi.
Ketua Regu jemaah haji Pulau Tomia khusus Kecamatan Tomia Timur (Usuku), H La Ode Arfi mengatakan Kloter ini merupakan gabungan jemaah haji dari Kota Kendari, Kota Baubau, Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Wakatobi dan Kabupaten Konawe Kepulauan diterima langsung oleh PPIH Debrakasi Makassar yang juga Kepala UPT Asrama Haji Suding, Muhammad Ikbal Ismail, diaula Arafah dengan total jemaah haji berjumlah 453 orang.
“Besok (6/9) penyampaian dari penyelenggara, kami akan berangkat pada pukul 14:50 Wita, khusus jemaah haji asal Wakatobi,” ucapnya melalui sambungan telephone kepada topiksultra.com (5/9).
Ayah dua anak ini menambahkan, sebanyak 101 jemaah haji asal Wakatobi diperkirakan akan tiba di Bandara Halu Oleo pada pukul 15:40 Wita langsung menuju Pelabuhan Penyebrangan Kendari-Wanci menggunakan KM Aksar 08 dan akan diberangkatkan pada pukul 20:00 Wita, Jumat 6 September 2019.
Setelah tiba di Wakatobi Sabtu (7/9), lanjut Guru SMPN 1 Tomia ini menuturkan mereka akan dijemput menggunakan kendaraan dinas pemerintah daerah menuju ke Rujab Bupati, kemudian dilepas ke kecamatan kecamatan.
“Khusus jemaah haji Tomia Timur, kami akan berangkat pukul 06:00 Wita, Minggu pagi (8/9),” tuturnya.
H La Ode Arfi juga menyampaikan, setelah tiba di Wakatobi, nantinya mereka akan menuju Pulau Tomia bersama seluruh jemaah haji yang berangkat dari provinsi lainnya asal Tomia, terhitung yang sudah melakukan pendaftaran hingga Kamis (5/9) sudah sebanyak 21orang.
“Kami 29 jemaah akan berangkat rame rame ke Tomia dengan jemaah haji yang mendaftar di provinsi lain sekitar 50 jemaah, jadi ini akan meriah nantinya,” katanya.
Mewakili tamu Allah asal Tomia, H Arfi mengapresiasi pelayanan dari panitia penyelenggara dan Pemerintah Kabupaten Wakatobi melakukan pendampingan serta menyediakan fasilitas penujang kelancaran perjalan haji mereka, sehingga tidak ada kendala selama perjalanan.
“Bukan hanya itu kami juga apresiasi Pemda Wakatobi telah subsidi sebesar Rp 250 Juta kepada jemaah haji Wakatobi 2019 untuk kelancaran ibadah haji kami,” urainya menjelaskan.
Laporan : Hendriansyah
Editor
Comment