TOPIKSULTRA.COM, KENDARI – Dinas Pariwisata (Dispar) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat perjalanan wisata di provinsi Sultra telah melampaui target Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga berWisata Indonesia (BWI).
Merujuk pada data BPS semester pertama tahun ini, pengunjung wisata di Sultra telah mencapai 7,5 juta perjalanan atau telah mencapai 114 persen dari yang ditargetkan sebesar 6,6 juta perjalanan wisata.
“Berarti kita sudah melewati target dan menjadi satu-satunya provinsi di Indonesia yang telah melampaui target tersebut,” kata Kepala Dispar Sultra, Belli Harli Tombili saat diwawancarai, Jumat (15/09/2023).
Menurutnya, capaian tersebut tidak lepas dari program Beyond Wakatobi Seven Wonders yang sudah digaungkan sejak tahun 2022 lalu. Dengan itu, kata Belli, pariwisata di Sultra tidak hanya bertumpu pada Wakatobi melainkan bisa menggali potensi-potensi lain di Sultra.
Kendati demikian, Belli mengaku konsep Seven Wonders masih mengalami kendala pada interkoneksi antar kabupaten. Sehingga, ia berharap dengan kunjungan Menteri Perhubungan ke Sultra bisa menjadi momentum dalam mengatasi masalah interkoneksi tersebut.
“Mudah-mudahan ini berita baik dengan kedatangan pak Menhub interkoneksi antar wilayah bisa semakin baik. Bukan hanya lewat udara, bukan juga lewat darat, tapi juga dengan masalah lautnya,” ujarnya.
Dengan begitu, kata Belli, harapan mewujudkan Suistinable Tourism di Sultra bisa segera terwujud.
Dia menjelaskan, dalam Suistinable Tourism terdapat empat faktor yang menjadi perhatian yaitu, pengelolaan destinasi pariwisata berkelanjutan, pemanfaatan ekonomi bagi masyarakat lokal, pelestarian budaya bagi masyarakat dan pengunjung, serta pelestarian lingkungan.
“Tapi yang terpenting saat ini adalah interkoneksi. Kalau itu semakin bagus, Sultra tidak akan kalah dengan NTB, Bali, NTT. Kita akan jadi pemain pariwisata di level atas,” pungkasnya
Laporan: Rahmat Rahim
Editor
Comment