Lawan Covid-19, Mahacala UHO Semprot Disinfektan, Bagi APD dan Makanan Siap Saji

banner 468x60

KENDARI, TOPIKSULTRA.COM – Dampak meluasnya penyebaran virus Corona (Covid-19) menjadi perhatian serius bagi setiap pemerintah daerah tak terkecuali para Mahasiswa dan masyarakat. Apalagi wabah penyakit mematikan itu sudah ditetapkan sebagai bencana nasional.

Melihat kondisi itu, sekelompok Mahasiswa pencinta alam (Mahacala) asal Universitas Haluoleo (UHO) menyerukan bersatu bersama masyarakat melawan Covid-19 lewat penggalangan donasi. Tujuannya untuk meringankan beban para petugas medis dalam hal meminimalisir agar masyarakat tidak terpapar virus.

Alhasil, dana yang terkumpul dari beberapa donatur seperti, PT Kurnia Bahari (KBK), Hotel Zahra Syaria, Balai Peningkatan Produktivitas (BPP) dan Toko Tani Sejati Kota Kendari digunakan untuk menyediakan bahan dan peralatan guna melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga.

Gugun Hardianto, ketua panitia kegiatan itu menerangkan, hari ini (Selasa, 14/4) ia bersama rekan-rekannya baru saja usai melaksanakan penyemprotan di wilayah Kelurahan Lahundape, Kecamatan Kendari Barat. Jalannya kegiatan itu pun disambut hangat warga setempat.

“Ini baru tahap pertama. Selanjutnya, InsyaAllah kita ke Kampung Bugis, Kecamatan Poasia sesuai permintaan masyarakat,” kata Gugun.

Selain melakukan penyemprotan, para Mahacala itu juga berencana menyediakan Alat Pelindung Diri (APD), sarung tangan latex, handsanitizer, masker (hand made) dan makanan siap saji. Nantinya, makanan juga alat-alat pencegah paparan virus itu bakal dibagikan pada masyarakat. Makanya, saat ini mereka masih melakukan penggalangan dana.

Bagi yang hendak menyalurkan donasi,  dapat berhubung langsung dengan pihak panitia melalui nomor telepon: 0821 2414 0174 (Gugun Hardianto) dan 0812 4360 4899 (Veky Irmayanti).

“Dana yang dibutuhkan sesuai target itu sekitar Rp 15 juta. Jika berhasil, semua langsung kita bagikan,” timpalnya.

Ia berharap, Pemerintah dapat memberikan perhatian lebih terhadap masayarakat terkhusus para pekerja sektor informal yang sangat merasakan dampak dari adanya virus Corona ini.

“Bagi masyarakat, sebaiknya lebih meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas,” tandasnya.

Laporan: Erwino

Editor

Comment