TOPIKSULTRA.COM, KENDARI — Musyawarah Provinsi Luar Biasa Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Sulawesi Tenggara (Sultra) digelar pada Sabtu (22/1/2022). Dalam musyawarah tersebut, secara aklamasi Sarjono terpilih sebagai Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Perpani Sultra untuk sisa kepengurusan lama periode 2020-2024.
Sarjono yang juga memegang amanah sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sultra menjadi calon tunggal menggantikan ketua sebelumnya Muhammad Amir yang meninggal dunia akibat sakit.
“Saya ucapkan terima kasih dan akan memegang amanah ini dengan jiwa besar. Saya berupaya agar cabang olahraga panahan bisa menjadi andalan Sultra di berbagai event nasional maupun internasional, seperti halnya olahraga dayung,” tegas Sarjono yang sehari-harinya berprofesi sebagai wartawan di Kantor Berita Antara Biro Kendari usai terpilih.
Sarjono juga berharap, dengan kepengurusan baru akan muncul para pemanah handal dan profesional untuk mengharumkan merah putih di tingkat dunia.
“Dalam waktu dekat ini, PWI Sultra dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Hari Pers Nasional. Nah, di sela-sela HPN nanti, SIWO sebagai salah satu seksi di PWI akan menggelar sosialisasi program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dihadiri langsung Menpora, sehingga Perpani bisa berkolaborasi di acara tersebut,” terang Sarjono.
Sarjono menjelaskan, cabang olahraga panahan merupakan salah satu dari 14 cabor yang masuk dalam program DBON Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sehingga pengurus Perpani patut berbangga karena terpilih dalam program tersebut.
Menurut rencana, setelah kepengurusan baru Perpani Sultra terbentuk, pengukuhan pengurus baru digelar sebelum pemilihan Ketua KONI Sultra yang baru pada Maret 2022 dirangkaikan event panahan berskala daerah.
Sebelumnya, Wakil Ketua II KONI Sultra, Suharman saat membuka Musyawarah Luar Biasa Perpani Sultra, berharap kepada pengurus definitif untuk segera melakukan pembenahan organisasi.
“Kami berharap dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, Perpani Sultra makin percaya diri mengembangkan olahraga Panahan di daerah, sehingga pada Porprov nanti dapat menelorkan pemanah-pemanah bertalenta yang bisa membawa harum nama daerah,” ujar Suharman.
Suharman meminta pengurus Perpani yang baru untuk segera membuat rancangan anggaran persiapan pelaksanaan Porprov XIV berlangsung di Kota Baubau dan Kabupaten Buton. Apalagi menurutnya, pada tahun 2022 ini KONI Sultra menyiapkan anggaran pembinaan cabang olahraga sebesar Rp 7,6 miliar.
Pelaksanaan Musyawarah Luar Biasa Perpani Sultra yang diikuti 11 pengurus daerah kabupaten/kota juga dihadiri secara virtual Ketua Harian PB Perpani, Muhammad Hasanuddin Toyib dan beberapa pengurus PB lainnya.
Laporan: Didul
Comment