Brigadir Pol (Anumerta) Herlis, 7 Tahun Tak Pernah Pulang, Seminggu Lalu Sempat Beri Kabar Akan Pulang Kampung

banner 468x60

LASUSUA, TOPIKSULTRA.COM — Nama Brigadir Pol.Herlis menghiasi pemberitaan media mainstream (arus utama) maupun jagad media sosial sejak Rabu, 3 Maret 2021.

Anggota Brigade Mobile (Brimob) Polda Sulteng ini dilaporkan gugur di medan juang setelah kontak senjata dengan gerombolan teroris yang mengatasnamakan diri Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Poso, Rabu,(3/3/2021).

Polisi muda asal Desa Kondara Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara ini, tergabung dalam anggota Satgas Madaga Raya pasukan Peleton II Kompi IV Yon A Satbrimob Polda Sulawesi Tengah (Sulteng).

Informasi dihimpun, lokasi kontak senjata terjadi sekitar pukul 15.30 Wita, di Pegunungan Desa Gayatri, Kecamatan Poso Pesisir Utara, sekitar 8 kilometer dari permukiman warga.

Jenazah Herlis kemudian diterbangkan di kampung halamannya Desa Kondara Kolaka Utara menggunakan helikopter Polda Sulteng, Kamis (4/3/2021).  Helikopter yang mengantar jenazah almarhum mendarat di Lapangan Sepak Bola Desa Mikuasi Kecamatan Pakue Kolaka Utara, sekitar pukul 12.05 Wita. Turut serta dalam penerbangan tersebut Wakadansat Brimob Polda Sulteng, AKBP Benny Jatmiko.

Sementara, di Rumah duka Desa Kondara, jenazah almarhum diterima
langsung orang tua Herlis, Ido Pombili. Turut menjemput Bupati Kolaka Utara, Nu Rahman Umar bersama Kapolres Kolaka Utara, I Wayan Riko Setiawan serta Danki I Batalyon C Pelopr SatBrimob Polda Sultra, IPTU Zainal Abidin.

Brigadir (Anumerta) Herlis tercatat telah mengabdi sebagai Bhayangkara Polri selama tujuh (7) tahun.  Herlis yang lahir di Olo-oloho, 12 Agustus 1993 sebagai anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Ido Pombili (Ayah) yang berprofesi sebagai petani dan Salmi (Ibu) yang merupakan Ibu Rumah Tangga.

Kakak sepupu Almarhum Herlis, Bripka Aksan yang juga anggota Polri bertugas di Polres Kolut, mengatakan, sejak bertugas di kepolisian dan bergabung di SatBrimob Polda Sulteng selama kurang lebih 7 tahun, almarhum belum pernah pulang kampung.

“Minggu lalu almarhum sempat menelpon keluarga di kampung, dia mengabarkan rencana kepulangannya di kampung setelah selesai tugas operasi kepolisian di poso,” kata Aksan kepada TOPIKSULTRA.COM, Kamis, (4/3/2021).

Kini, kepulangan Herlis di kampung halaman pada kamis siang, 4 Maret 2021, ternyata pulang untuk selamanya. Ribuan pelayat turut mengantarkan peristirahatan terakhir almarhum di pemakaman umum Desa Kondara.

Berikut Riwayat Hidup almarhum Brigadir Pol (Anumerta) Herlis Bin Ido Pombili:

1. Lahir di Desa Olo-oloho Kecamatan Pakue, Kolaka
Utara, 12 Agustus 1993.
2. Menyelesaikan Sekolah Dasar (SD) tahun 2005 di
SD Negeri 2 Olo – Oloho.
3. Tamat SMP Negeri 1 Pakue tahun 2008.
4. Tamat SMA Negeri 1 Pakue tahun 2011.
5. Mendaftar dan lulus sebagai Siswa di Sekolah
Kepolisian Negara (SPN) Polda Sulteng tahun 2013.
6. 2014 Lulus sebagai anggota Polri dan ditempatkan
di BA SatBRimob Polda Sulteng dengan pangkat
Bripda.
7. Tahun 2019 naik pangkat menjadi Briptu.

Penghargaan:
1. Tanda Kehormatan Satya Lencana operasi kepolisian tahun 2017.
2. Penghargaan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Brigadir Polisi Anumerta berdasarkan surat telegram Kapolri Nomor: STR/142/III/KEP./2021 tanggal 3 Maret 2021.

Laporan : Ahmar

Editor