KENDARI, TOPIKSULTRA.COM — Ratusan pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulawesi Tenggara yang menjalani tes cepat secara gratis dinyatakan non reaktif Virus Corona.
Kepala Bapenda Sultra, Yusuf Mundu mengatakan, 126 orang pegawai yang menjalani tes cepat dinyatakan non reaktif atau bebas terpapar virus Corona.
“Tes cepat hari ini yang kesekian kalinya diikuti para pegawai atas kemitraan dengan Dinas Kesehatan Sultra dan Satgas COVID-19,” kata Yusuf, Selasa (15/09/2020) di Kendari.
Ratusan peserta yang menjalani tes cepat adalah pegawai lingkup Bapenda Sultra, termasuk dari kantor Samsat, khususnya Kota Kendari.
Meskipun hasil tes cepat atau rapid tes dinyatakan aman dari virus Corona, namun harus komitmen taat protokol kesehatan, yakni menggunakan masker, menerapkan physical distancing dan sering mencuci tangan.
“Tes cepat sebagai deteksi dini virus Corona, penting untuk memberi rasa aman dan kepercayaan diri para pegawai dalam bekerja,” ujarnya.
Tes cepat adalah skrining awal virus Corona dalam tubuh melalui sampel darah. Sampel inilah yang memberi informasi adanya imunoglobulin atau IgM dan IgG dalam tubuh manusia.
Hasil tes cepat akan terbaca perlu waktu 10-15 menit berupa garis pada keterangan C, IgG, dan IgM.
Garis pada C mengindikasikan pasien non reaktif (negatif), sedangkan garis pada C dan IgG atau IgM menandakan pasien reaktif (positif).
Pembentukan IgM dan IgG perlu waktu beberapa minggu bergantung pada reaksi tubuh.
Laporan: Mail
Comment